Minggu Dini Hari

Posted by Aulia RA , Sunday, 4 May 2014 03:39

Ah, sudah jam segini ternyata
Aku masih berada dalam alam nyata
Enggan memasuki dunia maya
Yang penuh dengan gaya

Di Minggu dini  hari
Aku terus menanti
Datangnya saat-saat berarti
Yang mampu obati luka hati

Di Minggu dini hari
Aku lelah menanti
Datangnya saat-saat berarti 
Yang kian tak pasti

Di malam saat tahajud
Aku terlarut dalam sujud
Merasakan benda tak berwujud
Yang aku dapat hanya saat sujud

Di malam saat manusia tidur
Aku masih terpekur
Tak mampu lagi untuk mengukur
Seberapa besar nilai luhur

Ah, aku bosan
Menatap kilau perhiasan
Teringat batu nisan
Yang akan mengunci semua lisan

Aku malas
Beranjak meninggalkan alas
Yang terdiam tak membalas
Bisu bagai sebuah gelas

Aku bingung
Hanya menyisakan dengung
Kian lama kian bergabung
Kumpulan rasa berkabung

Di Minggu dini hari
Aku menyadari
Sungguh bodohnya diri
Termakan rasa iri

Di Minggu dini hari
Aku ingin lari
Meninggalkan duri-duri
Yang menancap di kulit ari

Minggu dini hari
Aku adalah seorang diri
Berlagak sok berani
Menuju ke kamar mandi


Bintaro, Minggu 4-Mei-2014
03.34 a.m

-Aulia Wijanarko-

0 Response to "Minggu Dini Hari"

Post a Comment